Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

PROGRAM BARU BUTUH PRO AKTIF WALI MURID - GURU

Share this history on :

Tahun 2012, tanggal 2 Mei menjadi hari special dalam dunia pendidikan nasional. Yakni hari memperingati lahirnya Pendidikan Nasional menetapkan tema 'Bangkitnya Generasi Emas Indonesia' menjadi momentum tersendiri seiring tahun 2012 adalah 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, seperti disampaikan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, bahwa “Tahun sekarang adalah tahun menanam (generasi emas), investasi”.
Meski banyak kegiatan di pusat, tentudi daerah Kabupaten Banyuwangi juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan rutin selain upacara di RTH Taman Blambangan.
Acara seremonial Hari Pendidikan Nasional, Bupati H. Abdullah Azwar Anas, M.Si lewat Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi melonching tiga (3) program baru untuk siswa. Yakni, - KENDALI BELAJAR, - KENDALI IBADAH, - INTEGRASI PANCASILA yang kesemuanya terumus ke dalam tiga mata pelajaran (PPKN, Agama dan Bahasa).
Tiga program pendidikan itu, jelas Drs, Sulihtiyono, MM, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, dipastikan sebagai modal dasar guna mewujudkan siswa yang cerdas dan berakhlaq mulia serta meningkatkan mutu pendidikan di kabupaten Banyuwangi. "Terpenting, tiga program itu bisa menjadi kendali belajar siswa didik," ungkapnya.
Lebih lanjut, tujuannya anak bisa betul-betul disiplin mengunakan waktu belajarnya di rumah 1 jam saja (antara jam 18 00-19 00, red). Juga mengurangi kebiasaan anak bermain atau nonton televisi atau informasi tehnologi lainnya yang tidak memenuhi syarat dikonsumsi siswa.
KENDALI IBADAH, bermakna mengontrol ketaatan siswa dalam menjalankan kewajiban dan amalan kepada Tuhan YME. Umat muslim, menjalankan sholat lima waktu serta ibadah-ibadah lainnya menurut keyakinan dan agamanya masing-masing. INTEGRASI PANCASILA, masuk di dalam mata pelajaran (PPKN, Agama, Bahasa) bertujuan anak didik guna menanamkan jiwa patriotisme kepada bangsanya sehingga tidak akan terkikis oleh kehadiran budaya barat.
“Yang patut menjadi perhatian adalah, program ini membutuhkan partisipasi aktif dari orang tua murid atau wali murid," tambahnya.
Seperti menunda menyalahkan televisi hingga usai anak-anak belajar dirumah,dilain pihak Dinas Pendidikan akan memberikan buku panduan ketiga program tersebut sebagai tolak ukur orang tua dalam mengawasi belajar dan ibadahnya siswa.
Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi mengimplementasikan secara nasional, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan pusat, pasca Hari Pendidikan Nasional tahun 2012 sudah menyiapkan grand disign pendidikan nasional yang lebih tepat dan matang agar anak didik dalam menyongsong masa depan lebih berguna bagi khususnya orang tua, agama dan negara.
Dalam puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional 2012, pemerintah juga memberikan penghargaan kepada guru yang bertugas didaerah terpencil, serta pengahargaan kepada siswa, guru, lembaga pendidikan yang menorehkan prestasi dengan membawa nama harum kabupaten Banyuwangi.
selain itu Bupati juga memberikan bantuan hibah sebanyak 4 (empat) unit kendaraan roda empat kepada 4 SMK Negeri untuk dijadikan sarana belajar khususnya bidang otomotif(yadi/Budhy)

Thank you for visited me, Terima kasih telah mengunjungi website kami
www.KAUKUSMUDABANYUWANGI.com